Samarinda (ANTARA) - Pelatih Borneo FC Mario Gomez tetap mengapresiasi kinerja pemain meski timnya gagal meraih tiket final Piala Indonesia 2019 setelah ditahan imbang Persija Jakarta 1-1 pada leg kedua semifinal di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu.

Tim Borneo FC kalah dalam agregat gol 2-3 karena pada leg pertama menyerah 1-2 saat menghadapi Persija di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi.

Menurut Mario Gomez kepada awak media di Samarinda, para pemainnya telah bekerja dengan keras sepanjang pertandingan, bahkan hingga menit akhir pemain Borneo FC masih menunjukkan semangat tinggi dalam pertandingan.

"Kami bermain cukup bagus dan banyak peluang bisa kita dapatkan, sayangnya hanya satu gol yang bisa kita cetak, dan lawan juga bisa mencetak gol," kata Mario Gomez.

Ia mengakui bahwa penyelesaian akhir masih menjadi kendala bagi Lerby Eliandri dkk di setiap pertandingan, sehingga perlu banyak opsi dalam menciptakan peluang di depan gawang.

" Setelah usai laga Piala Indonesia ini, tentunya kita akan kembali fokus ke liga, kami berharap bisa memperbaiki kesalahan di kompetisi nanti," jelasnya.

Sementara itu, penyerang Borneo FC, Lerby Eliandri mengaku kecewa gagal meraih kemenangan menghadapi Persija Jakarta.

" Kami sudah berusaha maksimal, kami bisa menguasai pertandingan dan peluang kami juga banyak, namun sayangnya tidak berbuah gol," kata Lerby.

Ia mengatakan bahwa kegagalan di Piala Indonesia ini harus bisa melecut para pemain untuk tampil lebih baik lagi di kompetisi.

"Kami akan fokus menatap liga. Kami berharap perlahan bisa memperbaiki peringkat dan bisa menembus papan atas," tegasnya. 

Baca juga: Persija raih tiket final Piala Indonesia

Pewarta: Arumanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019