Jakarta (ANTARA) - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) dan pemangku kepentingan akan mendorong pembentukan lembaga kepercayaan untuk mendukung industri dan dunia penerbangan nasional.

Pembentukan lembaga kepercayaan (board of trustee) rencananya akan dibahas di Pre-Summit II untuk diusulkan pada Aero Summit II pada September 2019.

"Goal (tujuan) akhir dari Aero Summit adalah adanya kolaborasi yang terstruktur dari 'stakeholder' (pemangku kepentingan) penerbangan nasional. Kolaborasi tersebut diawali dengan penyatuan road map stakeholder ini yang dilakukan di Pre-Aero Summit 1," kata Kepala Pusat Teknologi Penerbangan (Pustekbang) Lapan Gunawan S Prabowo saat dihubungi Antara, Jakarta, Senin

Pemangku kepentingan tersebut antara lain Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, PT Dirgantara Indonesia, Pustekbang Lapan, Inacom, Indonesia Aeronautical Engineering Center (IAEC), Indonesia National Air Carriers Association (INACA), Indonesia Aircraft Maintenance Services Association (IAMSA), Kementerian Perhubungan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Menurut Gunawan, penyatuan peta jalan atau roadmap untuk cetak biru kedirgantaraan nasional tersebut tidak ada gunanya jika tidak ada yang mengontrol dan mengawasi, karena itu perlu dibentuk semacam board atau komite, yang bertugas mensinkronkan peta jalan, dan itu menjadi target Aero Summit 2019.

Roadmap penerbangan yang telah disusun Lapan dan para pemangku kepentingan akan menjadi peta jalan besar untuk dunia penerbangan di Indonesia.

"Goal besarnya adalah berjalannya ekosistem penerbangan nasional, baik dari sisi litbang (penelitian dan pengembangan), regulasi, industri integrator, industri UKM (industri kecil dan menengah), operator dan maintenance aircraft. Untuk itu, diperlukan Board Nasional Penerbangan atau Aeronautics Board of Trustee," ujarnya.

***3***
 

Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019