Jakarta (ANTARA) - Manajer Persija Jakarta Marsekal Pertama (Marsma) TNI Ardhi Tjahjoko mengatakan pihaknya tidak mempersoalkan hasil undian final Piala Indonesia 2018-2019, dimana skuat berjuluk Macan Kemayoran menjadi tuan rumah leg pertama.

"Tidak masalah, apakah kami kandang atau tandang terlebih dahulu. Lokasinya kan masih di Indonesia," ujar Ardhi usai pengundian di Garuda Sports Cafe Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.

Ardhi menegaskan pihaknya akan menerima tim tamu PSM dengan baik. Mereka pun berharap diperlakukan serupa ketika bertandang ke Makassar.

Sementara terkait markas Persija di leg pertama final Piala Indonesia pada 21 Juli 2019, Ardhi berharap dapat memakai Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta,.

"Kami sudah memberitahukan ini kepada pihak GBK. Saya belum mengetahui jadwal SUGBK apakah dipakai atau tidak di tanggal itu. Kalau tidak bisa, ya, kami memakai Stadion Patriot Candrabhaga," tutur Ardhi.

Sementara terkait PSM, Ardhi menilai semua lawan yang dihadapi Persija memiliki kekuatan yang sama. Yang membedakan adalah faktor kerja keras dan keberuntungan.

Persija sendiri terlibat persaingan sengit dengan PSM dalam perebutan juara Liga 1 Indonesia 2018. Persija keluar sebagai juara ketika itu dan PSM menjadi 'runner up'.

Kedua tim tersebut pun mewakili Indonesia di Piala AFC 2019.

Final Piala Indonesia 2018-2019 akan berlangsung dalam dua leg. Sesuai undian, Persija akan terlebih dahulu menjamu PSM pada 21 Juli 2019. Dan, leg kedua, 28 Juli 2019, PSM yang menjadi tuan rumah.

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019