London (ANTARA) - Gibraltar mengatakan tindakannya untuk menahan tanker Iran Grace 1 pekan lalu merupakan keputusannya sendiri dan bukan atas perintah negara lain ataupun pihak ketiga, Ketua Menteri Gibraltar pada Jumat.

"Semua keputusan yang bersangkutan dengan masalah ini diambil langsung oleh pemerintah Gibraltar, yang memiliki alasan masuk akal untuk meyakini bahwa kapal tersebut melanggar sanksi Uni Eropa untuk Suriah," kata Fabian Picardo di hadapan parlemen.

"Tidak ada permintaan politik dari pemerintah manapun bahwa Gibraltar harus bertindak atau tidak bertindak atas dasar apapun."

Kapal tersebut membawa 2,1 juta barel minyak mentah ringan, katanya.

Sumber: Reuters

Baca juga: IRGC: Iran bakal sita tanker Inggris jika tanker kami tak dibebaskan

Baca juga: Kru tanker Iran diinterogasi di Gibraltar

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019