Jakarta (ANTARA) - Perwakilan China untuk ASEAN bersama dengan Sekretariat ASEAN dan Perwakilan Tetap Filipina untuk ASEAN menggelar konferensi tentang kerja sama media bertema "Era digital: memperkuat hubungan antar media untuk masa depan lebih baik".

"Konferensi hari ini mencerminkan kemitraan ASEAN-China yang semakin dalam di bidang informasi. Informasi dan media menawarkan peluang luar biasa untuk memungkinkan warga negara kita untuk saling mengenal dengan lebih baik," kata Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN bidang Sosial Budaya, Kung Phoak, di Jakarta, Selasa.

Konferensi ASEAN-China tentang Kerja sama Media itu dihadiri oleh para menteri atau wakil menteri, pejabat senior, serta perwakilan media dan pakar dari 10 negara ASEAN dan China.

Dalam konferensi tersebut, para peserta akan berdiskusi tentang peran media dalam membangun kedekatan antara masyarakat ASEAN dan China, peran media dalam mempererat hubungan China-ASEAN di era digital, serta cara memperkuat kerja sama media China-ASEAN dalam proses membangun komunitas ASEAN-China yang semakin dekat.

"Tahun depan, saat kami menetapkan 2020 sebagai tahun identitas ASEAN, saya juga menantikan dukungan China untuk memanfaatkan informasi media guna meningkatkan kesadaran tentang perkembangan ASEAN dan pertumbuhan identitas ASEAN," ujar Kung Phoak.

"Selain itu, inisiatif China untuk menggunakan program (Year of Media Exchange) pada Januari tahun ini adalah ilustrasi yang sangat baik tentang keterlibatan yang sangat dalam di bidang konten yang dapat meningkatkan citra ASEAN di tengah masyarakat China," lanjutnya.

Selanjutnya, para peserta konferensi juga akan membahas tentang cara-cara terbaik untuk mempromosikan integrasi media dan pengembangan media baru yang sehat dan berkelanjutan serta cara untuk memperkuat kerja sama antara media-media ASEAN dan China di era digital.
 

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019