Kepala Bagian Umum BPJT Kementerian PUPR, Mahbullah Nurdin, dalam rilis yang diterima di Jakarta, Sabtu, menyatakan, kompetisi seni menggambar yang dilakukan teman-teman seniman dalam rangka membuat mural ini merupakan kegiatan yang sangat menarik.
Hal tersebut, lanjutnya, karena dengan membuat mural pada tiang beton di bawah jalan tol ini memberikan efek positif bagi para pengendara yang melintas agar tidak membosankan ketika melewati daerah ini.
Nurdin mengemukakan hal tersebut saat memberikan sambutan mewakili Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit, dalam pembukaan CMNP Mural Competition, yang digelar di Kantor Pusat PT. Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) di Jakarta, Jumat (26/7).
"Jika dilihat banyak beton dibawah tiang tol berwarna abu-abu, tapi saat ini akan dirubah menjadi warna-warni dengan gambar mural begitu indah. Sehingga orang saat mengemudi tidak jenuh, dan menghilangkan rasa lelah karena tertarik melihat keindahan yang ada," kata Nurdin.
Nurdin mengatakan, walaupun jumlah tiangnya hanya 32 tiang dan tidak sebanyak tahun lalu, tetapi tidak akan mengurangi esensi menggambar yang diinginkan oleh para seniman.
Hal itu, ujar dia, juga merupakan wadah sekaligus tempat yang bisa menjadi contoh lain bagi masyarakat untuk melaksanakan kegiatan mural seperti ini dan menjadi inspirasi bagi kita semua.
"Negeri kita Indonesia adalah negeri yang sangat kaya akan keindahan, jangan sampai keindahan tersebut hilang begitu saja. Ketika akhir-akhir ini sudah banyak hal yang baik menghilang, jangan sampai hal baik tersebut hilang untuk anak cucu kita di masa depan," ujar Nurdin.
Sebelumnya kompetisi mural ini telah dilaksanakan pada tahun 2018 lalu menjelang perhelatan akbar Asian Games 2018.
Kemudian, pada tahun 2019 ini kegiatan kembali digelar yang juga merupakan bagian dari HUT CMNP ke 32 bertajuk Highway Art Competition Klan (HACK) dengan tema yang diangkat ialah "We Unite" dan bekerja sama dengan Glitch Art Management selaku penyelenggara.
Direktur Independen PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) Djoko Sapto Mulyo mengatakan kegiatan positif ini juga merupakan rangkaian dari peringatan ulang tahun Indonesia yang ke 74 pada 17 Agustus 2019 mendatang.
“Sebagai bangsa Indonesia yang memiliki nilai ke-Bhinekaan, kami sangat mengharapkan tema yang diangkat juga dapat meningkatkan rasa persatuan serta nasionalisme seluruh Rakyat Indonesia,” kata Djoko.
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019
