Jakarta (ANTARA) - Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers menyebut bek tengahnya Harry Maguire sebagai "pemain istimewa" yang tidak ingin dilepaskannya, tetapi mengakui tidak punya pilihan setelah Manchester United setuju memenuhi tuntutan harga yang diminta The Foxes.

Media Inggris pada Jumat melaporkan bahwa United telah mencapai kesepakatan dengan Leicester untuk memboyong pemain timnas Inggris berusia 26 tahun itu, yang kesepakatan transfernya mencapai 80 juta poundsterling (sekitar Rp1,38 triliun).

Maguire diperkirakan akan menyetujui kesepakatan secara lisan dan segera menjalani pemeriksaan medis di Manchester United pada akhir pekan ini.

"Kedua klub (MU dan Leicester) telah menyetujui biaya transfer dan masih harus menyelesaikan beberapa hal," kata Rodgers kepada Sky Sports pada Sabtu (03/8) WIB.

Kesepakatan itu akan menjadikan Maguire sebagai bek termahal di dunia, melampaui transfer Virgil van Dijk saat Liverpool membayar 75 juta pound (sekitar Rp1,29 triliun) kepada Southampton tahun lalu.

"Saya pikir ini adalah bisnis yang luar biasa," tambah Rodgers setelah Leicester menang 2-1 atas Atalanta dalam pertandingan persahabatan pramusim di King Power Stadium.

"Ia adalah seorang pemain (Maguire) yang tahu telah diminati sejumlah klub sepanjang musim panas dan ia sangat profesional."

"Ia sudah bersama rekan-rekan setimnya dan menjadi orang yang sangat, sangat baik. Ia adalah pemain istimewa, sejujurnya kami tidak ingin kehilangannya."

Bek yang membantu timnas Inggris mencapai semi-final Piala Dunia itu telah menandatangani perpanjangan kontrak di Leicester hingga 2023 pada tahun lalu. Ia memainkan 31 pertandingan liga Inggris musim lalu dan mencetak tiga gol.(sumber Skysports)

Baca juga: MU dan Leicester dikabarkan sepakati harga Maguire

Baca juga: Maguire di ambang pintu Old Trafford

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019