Jakarta (ANTARA) - Sejumlah wilayah kos di Jakarta Barat masih sepi setelah listrik menyala kembali sekitar pukul 20.00 WIB, Minggu.

Pantauan ANTARA di kawasan Kemanggisan dan Palmerah, seluruh lampu penerangan di ruas jalan utama telah menyala.

Baca juga: Pemadaman listrik, aktivitas di pusat perbelanjaan Jakarta normal

Namun, sejumlah pertokoan dan kedai makanan di kawasan kos sebagian besar tutup, imbas dari mati lampu yang terjadi sekitar pukul 11.50 WIB.

Sebagian minimarket dan kedai pinggir jalan menggunakan genset untuk menghadapi listrik padam.

Baca juga: PLN: Beberapa area di Jakarta kembali menyala usai pemadaman serentak

Setelah listrik menyala, sejumlah minimarket menyusun kembali makanan dan minuman cepat saji ke lemari pendingin.

Salah satu penghuni kos di wilayah Kemanggisan, Rosiana, menyebut imbas listrik padam membuatnya susah mencari makanan.

"Enggak bisa pesan antar makanan, keluar kos juga banyak warung yang tutup. Sekarang baru bisa kemana-mana untuk cari makan," ujar dia.

Baca juga: Jakarta Barat masih gelap

Adapun dampak dari listrik padam juga membuat pengemudi ojek daring di sekitar wilayah itu tidak mendapatkan order perjalanan maupun pesan antar makanan.

"Orderan tidak dapat sama sekali. Sinyal hilang, telepon pun tidak bisa dan baru sekarang bisa ambil order," ujar pengemudi ojek daring Hasnan.

Sejumlah daerah di kawasan Jakarta, Bogor, Depok,Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) mengalami mati listrik sejak sekitar pukul 11.50 WIB.

Baca juga: Layanan RS Sumber Waras di Jakarta Barat berjalan normal

Sebelumnya, PLN mengeluarkan pernyataan maaf atas mati lampu akibat Gas Turbin 1 sampai dengan 6 Suralaya mengalami gangguan, sementara Gas Turbin 7 saat ini dalam posisi mati (off).

Selain itu Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin Cilegon juga mengalami gangguan.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019