Jamaah haji disarankan vaksin tingkatkan proteksi penyakit menular
- 6 jam lalu
Vaksin COVID-19 dari Rusia
- Selasa, 11 Agustus 2020 21:41 WIB
Seorang ilmuwan bekerja di dalam laboratorium Gamaleya Research Institute of Epidemiology and Microbiology selama produksi dan pengujian laboratorium vaksin untuk melawan penyakit virus corona (COVID-19), di Moskow, Rusia, (6/8/2020). Foto di buat tanggal 6 Agustus 2020. ANTARA/REUTERS/HO-The Russian Direct Investment Fund (RDIF)/aa.
Seorang ilmuwan menunjukkan sampel vaksin untuk melawan penyakit virus corona (COVID-19) yang dikembangkan oleh Gamaleya Research Institute of Epidemiology and Microbiology, di Moskow, Rusia, (6/8/2020). Foto di buat tanggal 6 Agustus 2020. ANTARA/REUTERS/HO-The Russian Direct Investment Fund (RDIF)/aa.
Sampel vaksin melawan penyakit coronavirus (COVID-19) yang dikembangkan oleh Gamaleya Research Institute of Epidemiology and Microbiology, di Moskow, Rusia, (6/8/2020). Foto di buat tanggal 6 Agustus 2020. ANTARA/REUTERS/HO-The Russian Direct Investment Fund (RDIF)/aa.
Komentar
Berita Terkait
Foto Terkait
Vaksinasi meningitis petugas haji 2024
- 19 April 2024
Kota Denpasar berlakukan vaksinasi rabies sisten jemput bola
- 24 Januari 2024
Pembatasan vaksin COVID-19 gratis
- 4 Januari 2024
Pemberian vaksin PCV pada balita untuk mencegah pneumonia
- 12 Desember 2023
Realisasi vaksinasi rabies di Jakarta capai 91,45 persen
- 18 Oktober 2023
Mempertahankan DKI Jakarta tetap bebas rabies
- 21 September 2023
Vaksinasi rabies gratis untuk hewan peliharaan
- 11 September 2023
Pencegahan virus Antraks Sukoharjo
- 11 Juli 2023
Vaksin antirabies Bali
- 4 Juli 2023
Steril kucing dan vaksinasi rabies di Kudus
- 24 Juni 2023