KPK Harus Mati

  • Kamis, 20 Juni 2019 20:54 WIB

(dari kiri ke kanan) Penulis Maman Suherman, "podcaster" Laila dan Dara, pegiat anti-korupsi Indonesia Corruption Watch Lalola Easter dan peneliti Amnesty Internasional sekaligus pembuat video Novel versi milenial Aldo Kaligis berbicara dalam acara "KPK Harus Mati", Diskusi 800 Hari Novel di mata Sahabat Muda di auditorium gedung ACLC KPK (gedung KPK lama) Jakarta, Kamis (20/6/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia/pri

Penyidik senior KPK Novel Baswedan (dua dari kanan), Wakil Ketua KPK Saut Situmorang (tiga dari kanan), Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap (tiga dari kiri), penasihat KPK M Tsani Annafari (dua dari kiri) dan Budi Santoso (kiri) hadir dalam acara "KPK Harus Mati", Diskusi 800 Hari Novel di mata Sahabat Muda di auditorium gedung ACLC KPK (gedung KPK lama) Jakarta, Kamis (20/6/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia/pri

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang berbicara dalam acara "KPK Harus Mati", Diskusi 800 Hari Novel di mata Sahabat Muda di auditorium gedung ACLC KPK (gedung KPK lama) Jakarta, Kamis (20/6/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia/pri

Ulang tahun Novel Baswedan

Ulang tahun Novel Baswedan

Penyidik KPK Novel Baswedan (kanan) diberikan kue ulang tahun oleh Peneliti Indonesian Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramadhana pada hari ulang tahunnya ke-42 yang jatuh pada hari ini di auditorium gedung ACLC KPK (gedung KPK lama) Jakarta, Kamis (20/6/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia/pri

Ulang tahun Novel Baswedan

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait