ANTARA - Pemerintah Indonesia terus berupaya mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia bidang konstruksi melalui kerja sama penyusunan standar operasional prosedur manajemen proyek dengan Korea Selatan.
Sejalan dengan fokus pembangunan 2019-2024 yang dirumuskan Presiden Joko Widodo, Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanuddin berharap transfer ilmu yang dibuat ahli dari Indonesia dan Korea Selatan ini mampu mempercepat peningkatan kualitas tenaga ahli konstruksi di lapangan, sehingga dapat berkontribusi maksimal dalam upaya pembangunan infrastruktur Indonesia, termasuk pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur. (Sugiharto Purnama/Agha Yuninda Maulana/Gracia Simanjuntak)