ANTARA - Kota Ternate telah melakukan uji coba pembelajaran tatap muka sejak Senin lalu. Namun pada Kamis (13/8) sekolah kembali ditutup, karena risiko penyebaran COVID-19 pada anak sekolah masih tinggi. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara mencatat, selama 6 bulan terakhir kasus positif di Kota Ternate paling banyak dimiliki oleh anak usia sekolah. (Harmoko Minggu/Soni Namura/Farah Khadija)