ANTARA - Bulan Maret lalu, Presiden AS Donald Trump berkirim surat kepada Pemerintah Iran dan mengusulkan adanya perundingan antar kedua negara. Namun Iran menolak adanya perundingan tatap muka, tetapi membuka kemungkinan diadakannya perundingan tidak langsung dengan melibatkan negara lain sebagai penengah. Iran menilai, Oman adalah salah satu kandidat kuat yang layak bertindak sebagai penengah, jika perundingan tidak langsung tersebut benar-benar terjadi. (XINHUA/Rinto A Navis/Chairul Fajri/Rijalul Vikry)
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.