(Antara)-Panitia Lokal 46 Yogyakarta seleksi bersama mahasiswa perguruan tinggi negeri, atau SBMPTN, akan menggunakan pengacak sinyal untuk mengantisipasi kecurangan, saat digelarnya ujian, pada 8 Mei mendatang. Panitia juga meminta kepada para pendaftar agar tidak mudah percaya dengan iming-iming memudahkan lolos seleksi dengan membayarkan sejumlah uang.