(Antara)-Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi, BPPTKG Yogyakarta, belum menurunkan status gunung merapi dari waspada ke normal. Hembusan abu vulkanik yang dirasa cukup tinggi, penyebab status merapi masih dalam tingkat waspada, dimana radius 3 kilometer dari puncak merapi tidak diperkenankan adanya aktivitas penduduk.