(Antara) - Putusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang membatalkan agenda pemaparan visi dan misi yang sedianya digelar sebelum debat Capres 2019, disayangkan calon wapres dari nomor urut dua Sandiaga Salahudin Uno. Menurutnya menyatakan masyrakat ingin mendengar secara langsung visi misi yang disampaikan oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden. Bahkan banyak masyarakat banyak yang belum tahu visi dani misi dirinya, maupun petahana.