(Antara) - Kurangnya listrik bagi nelayan saat melaut, menjadi pemicu sekelompok mahasiswa Universitas Brawijaya Malang, untuk membuat alat pembangkit listrik bertenaga gelombang laut. Selain kecanggihannya, alat ini juga dapat dibilang sederhana, bisa dirakit oleh nelayan, untuk mendapatkan ikan tangkapan yang berlipat ganda.