(Antara)-Sebulan pasca terjadinya Musibah Tsunami Selat Sunda, sejumlah pelaku usaha hotel dan restoran di wilayah Kabupaten Serang, Banten, terpaksa harus merumahkan sebagian karyawannya. Beberapa pengelola hotel mengaku terpaksa melakukan hal tersebut, lantaran kondisi pariwisata kawasan pantai anyer-cinangka sepi dari pengunjung.