Pebisnis kelahiran Iran ini meninggalkan hotelnya pada jam dua siang waktu setempat, dan pergi ke markas besar Milan untuk melakukan pertemuan dengan ketua eksekutif klub tersebut, Adriano Galliani.
Manajer City, Roberto Mancini, telah beberapa kali menyatakan hasratnya untuk mendepak pemain internasional Argentina tersebut, setelah Tevez menolak bermain sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Bayern Muenchen.
City memutuskan Tevez bersalah karena telah melakukan lima pelanggaran pada kontraknya, karena menolak melakukan pemanasan pada pertandingan tersebut, yang berlangsung pada September.
"Saya tidak tahu situasi Carlos saat ini," kata Mancini.
"Saya pikir penting bagi kami untuk menjualnya. Kami dapat melakukan hal ini untuk dirinya dan demi klub. Jika ia mendapat kesempatan untuk pergi ke Italia, saya turut berbahagia untuknya."
Hal yang dapat menjadi ganjalan adalah hasrat Milan untuk mendatangkan Tevez dengan harga murah.
Mereka ingin mendatangkan Tevez dengan status pemain pinjaman sampai akhir musim, dengan opsi pembelian pada musim panas.
Bagaimanapun, City akan mencari pembeli yang mampu membeli dengan harga tertinggi, untuk pemain yang telah menghabiskan banyak uang selama dua setengah tahun terakhir.
(H-RF)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
