Pertandingan Pelita Jaya sebagai tuan rumah melawan Persija yang disaksikan sekitar delapan ribu penonton mayoritas pendukung tim tamu berjalan lambat, sehingga minim peluang untuk menciptakan gol.
Pada babak pertama dimulai, Persija juga langsung mengambil inisiatif serangan melalui Bambang Pamungkas dan Pedro Javier, sehingga barisan belakang Pelita harus bekerja keras menghalau bola untuk menyelamatkan gawangnya.
Persija mendapat peluang yang membuahkan gol pada menit empat melalui sundulan kepala Fabiano Beltrame sehingga merubah kedudukan menjadi 0-1 untuk tim tamu.
Gol Persija berawal dari tembakan bebas dari sektor kiri gawang Pelita yang dilakukan oleh Ismed Sofyan ke aras depan gawang dan bola disambut dengan sundulan kepala Fabiano yang merobek gawang Pelita.
Pelita yang ketinggalan satu gol, menaikkan tempo permainan melalui Safee Salli dan Bajevski, tetapi bolanya sering dihalau pemain barisan belakanf Persija yang bermnain solid.
Satu peluang emas Pelita terjadi pada 36 melalui sundulan kepala Safee Salli, tetapi sayangnya bolanya melenceng ke samping gawang Persija yang dijaga Galih Sudaryono. Kedudukan 0-1 untuk Persija tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Pelita Jaya yang kini diasuh pelatih nasional Rahmad Darmawan merubah strategi dengan menarik keluar Bajevski, digantikan Fermansyah untuk menambah daya serangan ke gawang lawan.
Namun, Safee Salli dan kawan kawan serangannya sering digagalkan oleh barisan belakang Persija yang digalang oleh Presious. Bahkan, Persija justru menambah golnya terjadi pada menit 56 melalui sundulan kepada Pedro Javier, sehingga kedudukkan menjadi 0-2.
Gol Persija tersebut berawal dari bola sepak pojok yang dilakukan oleh Ismed Sofyan yang disambut dengan sundulan kepada Pedro Javier, bola kembali menjebol gawang Pelita.
Kedudukan 0-2 untuk Persija tersebut bertahan hingga wasit Najamudin Aspira asal Balikpapan meniup peluang tanda babak ekdua berakhir. wasit juga mengeluarkan satu kartu kuning untuk Ifo Saputra (Persija).
Pelatih Pelita Jaya Karawang Rahmad Darmawan mengatakan, timnya sudah bermain bagus, hanya saja lawannya beramain bagus. Pemain Persija sangat sabar dan menunggu ada celah mereka melakukan serangan.
"Gol Persija semuanya dari bola mati, dan hal itu sudah diantisipasi. Namun, mereka memiliki pemain tembakan ke gawang bagus seperti Ismed, Bambang Pamungkas dan Octavianus," katanya.
Pelatih Persija Jakarta Iwan Setyawan, mengatakan, kemenangan Persija adalah hasil kerja keras para pemainnya untuk mengalahkan lawannya.
"Kami bangga dengan kemenangan ini, karena baru pertama kali bisa mengalahkan tim yang diasuh oleh pelatih Rahmad Darmawan," katanya.
(B018/S021)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2012
