Jakarta (ANTARA News) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan genangan air di jalan utama yakni Jalan Thamrin hingga Bunderan Hotel Indonesia dan sekitarnya belum bisa teratasi karena Kali Cideng dan Kanal Banjir Barat masih meluap

"Di daerah Sarinah dan sebagainya jalan protokol masih tergenang dikarenakan Kali Cideng masih meluap," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, saat konferensi pers di Jakarta, Jumat.

Akibatnya, kata Sutopo, genangan yang ada di sepanjang jalan utama ini tidak dapat dibuang.

"Karena air yang berada di Jalan Thamrin misalnya itu mengarusnya kan ke Kali Cideng dan Kanal Banjir Barat, nah karena ini sudah meluap mau buang kemana," katanya.

Berdasarkan pantuan ANTARA, Jumat, hingga pukul 09.00 WIB, di sekitar Halte TransJakarta Tosari yakni di jalan arah HI menuju Blok M masih ada genangan setinggi sekitar 80 cm.

Kendaraan-kendaraan pun melintas di jalur TransJakarta.

Sedangkan arah sebaliknya, Blok-M menuju Bunderan HI, genangan telah surut menjadi sekitar 10 cm sehingga sudah dapat dilewati kendaraan bermotor.

Sementara itu, di depan Gedung Sarinah, tinggi genangan air sekitar 10 hingga 50 cm. Sejumlah kendaraan yang hendak melintas di depan Sarinah berbalik arah untuk mencari jalan alternatif guna menghindari banjir..

(J008)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013