Jakarta (ANTARA News) - PT Angkasa Pura II dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara menandatangani nota kesepahaman (MoU) pembangunan dan pengembangan Bandara Silangit.

"Tujuan dari diwujudkannya nota kesepahaman ini adalah untuk mendukung pelaksanaan percepatan pembangunan Bandara Silangit," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S. Sunoko dalam rilis yang diterima Antara, Senin (10/2).

Tri mengatakan nota kesepahaman ini merupakan pedoman perencanaan dan persiapan pelaksanaan bagi PT Angkasa Pura II dan Pemkab Kabupaten Tapanuli Utara untuk bersama-sama melakukan kerja sama serta membangun kemitraan strategis guna membangun dan mengembangkan bandara yang terletak di dekat objek wisata Danau Toba itu.

Menurut Tri, melalui nota kesepahaman ini maka Pemkab Tapanuli Utara akan membantu menyiapkan lahan yang diperlukan guna melakukan pembangunan dan pengembangan Bandara Silangit.

Lingkup kerja sama kedua pihak, lanjutnya, terdiri atas tiga aspek yakni aspek perencanaan, aspek operasional dan pengembangan udara, serta aspek komersial dan sosial kemasyarakatan.

Aspek perencanaan meliputi dukungan kebijakan pemda dalam bentuk peraturan daerah, pemberian rekomendasi dan perizinan, penetapan pembagian wilayah (zonasi) di sekitar bandara, serta pemberian fasilitas penyediaan lahan, infrastruktur (air, listrik, dan fasilitas lainnya), aksesibilitas pendukung bandara dan utilitas.

Sedangkan aspek operasional dan pengembangan udara meliputi pelestarian lingkungan, pengamanan dan atau pengawasan Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) serta pembebasan bandara dari obstacle.

Sementara itu, aspek komersial dan sosial kemasyarakatan di antaranya pengelolaan bidang tertentu terkait bisnis darat bandara, serta peningkatan dan pengembangan masyarakat di sekitar bandara.

PT Angkasa Pura II pun telah memiliki rencana pengembangan Bandara Silangit, yakni tahap awal memperluas landas pacu atau runway menjadi berukuran 2.250 meter x 30 meter yang membutuhkan investasi Rp192 miliar. 

(M047/T007)

Pewarta: Monalisa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014