Artinya masih ada potensi hujan yang menyebabkan gangguan seperti banjir...
Jakarta (ANTARA News) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan puncak musim hujan akan berlangsung hingga akhir Februari.

"Puncak musim hujan masih sampai Februari. Artinya masih ada potensi hujan yang menyebabkan gangguan seperti banjir," kata Deputi Bidang Klimatologi BMKG Widada Sulistya di Jakarta, Selasa.

Widada mengatakan cuaca pekan ini lebih baik dibandingkan selama Januari lalu, saat hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir di beberapa daerah di Jawa dan Sumatera.

Saat ini intensitas hujan di Jakarta dan sekitarnya sudah mulai menurun menjadi ringan hingga sedang.

Sementara untuk wilayah Sumatera Utara sampai Pekanbaru relatif curah hujan lebih rendah dibandingkan dengan rata-ratanya selama 30 tahun.

"Itu kenapa di Jawa banjir tapi di Sumatera kering. Ini disebut anomali cuaca di Sumatera karena ada massa udara kering dari utara sehingga kelembabannya tidak cukup untuk hujan," kata Widada.

Menurut prospek cuaca yang dilansir laman BMKG, wilayah Kalimantan Utara, Sulawesi bagian utara dan tengah, Nusa Tenggara, sebagian besar Maluku dan Papua bagian Barat, Utara dan Selatan berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dalam sepekan mendatang.

Widada menambahkan, secara umum musim kemarau baru mulai masuk pada bulan Mei di sebagian besar wilayah Indonesia.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014