Dengan suksesnya penerbangan ini maka Bandara Adisutjipto resmi kembali dibuka untuk melayani penerbangan termasuk penerbangan komersil
Sleman (ANTARA News) - Pesawat Hercules TNI Angkatan Udara, Rabu, terbang pertama mengawali pembukaan kembali Bandara Adisutjipto Yogyakarta pascapenutupan sementara akibat abu vulkanik Gunung Kelud.

Pesawat itu sebelumnya tertahan selama lima hari di Bandara Adisutjipto Yogyakarta yang ditutup akibat abu vulkanik pada Jumat (14/2).

"Setelah landasan Bandara Adisutjipto dibersihkan dan kembali dibuka, pesawat Hercules TNI AU akan terbang pertama kali menuju Pangkalan Udara Abdurrahman Saleh, Malang Jawa Timur," kata Komandan Wing Pendidikan Penerbang Lanud Adisutjipto Kolonel Bob Panggabean.

Menurut dia, meski menjadi pesawat yang terbang pertama, namun itu tidak berarti pesawat untuk uji coba landasan penerbangan.

"Ini sudah diputuskan untuk dibuka kembali. Keputusan ini melalui penelitian dan koordinasi antara Lanud Adisutjipto dengan PT Angkasa Pura," katanya.

Ia mengatakan, kondisi landasan pacu dan taxi way sudah bersih dari abu vulkanik sehingga landasan aman untuk penerbangan.

"Dengan suksesnya penerbangan ini maka Bandara Adisutjipto resmi kembali dibuka untuk melayani penerbangan termasuk penerbangan komersil," katanya.

Sebelumnya Otoritas Bandara Wilayah III Kementerian Perhubungan Selasa sore telah melakukan peninjauan di Bandara Adisutjipto Yogyakarta dan menyatakan bandara siap dioperasionalkan.

"Setelah dilakukan pembersihan dari abu vulkanik, direncanakan Rabu (19/2) pukul 12.00 WIB Bandara Adisutjipto akan kembali dibuka," kata Otoritas Bandara Wilayah III Kementerian Perhubungan Muhammad Alwi.

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014