Jumhur melihat, ibarat kapal yang mau karam, lalu mencari selamat, Biasalah pejabat ingin cari selamat. Tapi masyarakat tahu pejabat seperti apa Jumhur,"
Jakarta (ANTARA News) - Juru Bicara Partai Demokrat, Ikhsan Modjo menyatakan, Kepala BNP2TKI, Jumhur Hidayat adalah pejabat yang ingin cari selamat.

Demikian disampaikan oleh Ikhsan menanggapi sikap Jumhur yang mendukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Jumhur melihat, ibarat kapal yang mau karam, lalu mencari selamat, Biasalah pejabat ingin cari selamat. Tapi masyarakat tahu pejabat seperti apa Jumhur," kata Ikhsan kepada ANTARA News, Jakarta, Selasa.

Meski demikan, pilihan Jumhur merupakan hak politik seseorang.

"Masalah masuk keluar partai bagi seseorang, termasuk Jumhur Hidayat adalah hak asasi orang untuk menyuarakan aspirasi politiknya," katanya.

Tapi kata dia, sebagai pejabat publik, tentunya menggunakan etika.

"Tapi tentu ada persoalan etika politik, termasuk terkait dengan jabatan yang bersangkutan yang masih aktif," kata dia.

Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat menyatakan meskipun merupakan pejabat negara tetapi memiliki hak mendukung salah satu partai politik peserta pemilu yakni PDI Perjuangan.

"Saya dukung PDIP, itu hak saya. Saya dulu dipilih jadi Kepala BNP2TKI bukan karena saya Partai Demokrat," kata Jumhur dalam dialog dengan calon TKI, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan Ikatan Pemuda Alumni Lemhannas di Jakarta, Selasa.(*)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014