Kano, Nigeria (ANTARA News) - Tersangka gerilyawan Boko Haram menyerang pangkalan militer dan kantor polisi di Nigeria timurlaut, menewaskan setidak-tidaknya 33 orang, kata sumber keamanan kepada AFP, Rabu.

Sumber itu, yang tidak bersedia namanya disebutkan, mengatakan 18 tentara dan 15 polisi tewas dalam serangan di kota Buni Yadi di negara bagian Yobe, sekitar pukul 20.00 waktu setempat (02.00 WIB) Senin.

"Para gerilyawan yang menumpang mobil mengenakan seragam militer dan datang ke barak-barak tentara dekat kantor polisi," tambah sumber itu.

"Mereka mengira itu adalah tentara dan tentara dalam pangkalan itu membuka pintu-pintu gerbang. Gerilyawan mulai menyerang."

Para saksi mata mengemukakan kepada AFP, Selasa, bahwa gerilyawan itu terlebih dulu menembaki tentara yang menjaga satu pos pemeriksaan sebelum menyerang kantor polisi lokal.

Rumah seorang pemimpin pemerintah lokal dan beberapa kantor pemerintah kemudan dibakar sebelum mereka mengarahkan senjata mereka ke satu sekolah dasar yang kosong.

Laporan terlambat muncul karena penerimaan pesawat telepon mobil buruk di daerah itu, di mana gerilyawan, yang berusaha mendirikan satu negara Islam di Nigeria utara, menghancurkan banyak prasarana telekomunikasi.

Para pria bersenjata anggota Boko Haram 14 April menculik lebih dari 200 siswi dari kota Chibok di timur laut, yang memicu kemarahan internasional.

Satu sekolah di Buni Yadi juga diserang Ferbuari tahun ini. Para gerilyawan Boko Haram menyerbu Sekolah Tinggi Pemerintah Federal dan membunuh lebih dari 40 mahasiswa sektika mereka tidur.

Yobe berada dalam keadaan darurat sejak Mei tahun lalu dengan daerah-daerah tetangga Borno dan Adamawa.

Sumber itu mengatakan pihak berwenang menerima laporan-laporan mengenai satu rencana serangan ke ibu kota negara bagian itu Damaturu dan keamanan ditingkatkan tetapi tidak jelas apakah kota itu atau Buni Yadi adalah target riil.
(H-RN)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014