Jakarta (ANTARA News) - Ngotot, pantang menyerah, waspada, ekstra hati-hati, atau malah bermain terbuka gencar menyerang, akan menjadi opsi bagi Yunani maupun Pantai Gading yang sama-sama punya ambisi menang dalam pertaruhan merebut tempat 16 besar di Brasil.

Di sisi berbeda, Jepang punya keinginan kuat sama dalam laganya melawan si nyaman Kolombia, tim yang telah memastikan lolos ke fase gugur. Itulah hal utama yang bakal membuat dua laga di Grup C akan sangat menantang untuk ketiga tim, syukur-syukur menghibur bagi penonton.

Pantai Gading dan Yunani akan bertemu di Forteleza sore ini (Selasa dinihari WIB) untuk mempertaruhkan segalanya demi kebesaran nama sebuah negara, dari sisi Eropa dan Afrika.

Yunani bersama pelatihnya Fernando Santos berharap berkah dari kekalahan Jepang yang akan menghadapi Kolombia di Cuiaba karena mereka kalah selisih gol dari Samurai Biru.

Yunani sejauh ini gagal untuk mengesankan, kalah 3-0 dari Kolombia sebelum berjuang dengan 10 pemain untuk mengamankan hasil imbang 0-0 melawan Jepang pada laga kedua.

Kapten Konstantinos Katsouranis dilarang bermain untuk sekali pertandingan setelah dikartu merah di Natal. Mantan gelandang Fulham Giorgos Karagonounis, veteran berusia 37 tahun, cocok menggantikannya dalam laga yang akan menjadi penampilan internasional terakhirnya sebelum pensiun.

Penyerang Kontas Mitroglou, juga siap untuk mencegah timnya tereliminasi setelah kepindahannya bernilai 11 juta euro dari Olympiacos pada Januari.

Mitroglou telah ditarik dalam babak pertama melawan Jepang karena cedera, tapi diperkirakan sudah bugar kembali untuk laga ini.

Sementara bagi Pantai Gading, memenangi laga lawan Yunani akan menjamin satu kemajuan meskipun apa pun bisa terjadi termasuk jika harus merelakan tempat kedua di grup kepada Jepang.

"Kami tahu bahwa kemenangan akan memungkinkan kami mencatatkan nama dalam sejarah sepak bola Pantai Gading," kata pelatih Sabri Lamouchi di laman FIFA.

lamouchi juga berterima kasih kepada Toure bersaudara, Yaya dan Kolo Toure, atas keteguhan hatinya di tengah tragedi. Keduanya memilih tetap bermain di Brasil menyusul kematian saudaranya berusia 28 tahun, Ibrahim, pekan lalu.

Didier Drogba juga diharapkan bermain sejak awal laga, sementara Didier Ya Konan diperkirakan sudah sembuh dari cedera lulut dan waktunya bermain lagi.

Head to head

* Ini merupakan pertemuan pertama bagi kedua tim.

Fakta-fakta tim

Yunani

* Yunani hanya memenangi 24,7 persen pengusaan bola dalam laga imbang 0-0 melawan Jepang. Sejak 1966, hanya dalam satu pertandingan Piala Dunia, Yunani sangat minim penguasaan bola--ketika mereka dikalahkan Argentina pada 2010 dengan ball possession hanya 20 persen.
* Pengumpan terbanyak Yunani melawan Jepang adalah Ioannis Maniatis, yang menciptakan 19 umpan--lebih baik dari pencapaian 10 pemain Jepang.
* Yunani telah gagal mencetak gol dalam tujuh dari sembilan pertandingan di Piala Dunia.
* Dua dari gol-gol sebelumnya melawan tim Afrika, mereka cipta saat melawan Nigeria pada 2010 setelah Elang Super bermain dengan 10 pemain.

Pantai Gading

* Pantai Gading telah hampir setahun tanpa kemengangan bersih. Dalam sembilan pertandingan terakhirnya, kedua kubu mencetak gol.
* Dalam delapan pertandingan Piala Dunia sebelumnya, mereka lima kali kemasukan dua atau lebih gol.
* Mereka mencetak skor dalam tujuh dari seluruh penampialannya, tapi hanya sekali mencetak gol pembuka.
* Delapan dari 12 gol Pantai Gading di Piala Dunia dicetak dalam menit-menit akhir babak kedua pertandingan.
* Lima dari sembilan gol terakhirnya di Piala Dunia dihasilkan dari sundulan.
* Jika Gervinho mencetak skor melawan Yunani, ia akan menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam tiga pertandingan Piala Dunia berturut-turut untuk satu negara Afrika.
* Pemain depan Wilfried Bony gagal "menyentuh" bola di dalam area penalti dalam 60 menit di lapangan melawan Kolombia.

Perkiraan susunan pemain dan formasi


Yunani (formasi 4-4-2): Karnezis; Torosidis, Papasthathopoulos, Manolas, Holebas; Fetfatzidis, Karagounis, Maniatis, Kone; Samaras, Mitroglou.

Pantai Gading (formasi 4-2-3-1): Barry; Aurier, Zokora, Bamba, Boka; Tioté, Serey Die; Kalou, Y Touré, Gervinho; Bony.

Wasit: Carlos Vera (Ekuador).

Prediksi skor

Yunani 0 Pantai Gading 2 (Telegraph)
Yunani 0 Pantai Gading 2 (Goal)
Yunani 0 Pantai Gading 1 (Sky Sports).

Sumber: Telegraph, Sky Sport, Goal, BBC Sport.

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014