Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu mengatakan jumlah wisatawan di beberapa tempat wisata utama selama libur Lebaran Idul Fitri 2014 mengalami peningkatan.

"Ada gairah yang mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan selama libur lebaran tahun ini," kata Menparekraf Mari Elka Pangestu di Jakarta, Senin.

Pihaknya mencatat di Taman Wisata Candi Borobudur misalnya, selama H-3 hingga H+3 dikunjungi sebanyak 155.456 pengunjung atau meningkat 5,9 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2013 sebanyak 146.793 pengunjung.

Jumlah pengunjung ke Candi Borobudur mengalami peningkatan siginifikan, yaitu 92,5 persen pada H-2 lebaran tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Peningkatan jumlah pengunjung juga dialami beberapa tempat wisata favorit lainnya di Jakarta seperti Taman Margasatwa Ragunan dan TMII," katanya.

Kebun Binatang Ragunan, Menteri mencontohkan, mampu mencatat rekor kunjungan tertinggi pada hari ketiga lebaran tahun 2014 dengan mencapai167.123 orang pengunjung.

"Data itu menurut HumasTaman Margasatwa Ragunan menjadi puncak tertinggi selama libur lebaran," katanya.

Demikian juga dengan TMII yang pada H+2 dikunjungi sekitar 75 ribu pengunjung yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Hal itu mendorong pihak pengelola TMII berani menargetkan 400.000 pengunjung selama libur lebaran 2014 meningkat 50.000 dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 350.000 orang pengunjung.

Namun hal itu tidak terjadi di Monas dimana jumlah pengunjung ke Monas selama H+1 hingga H+3 lebaran pada tahun 2014 hanya mencapai 27.905 orang atau mengalami penurunan sebesar 31,3 persen dibandingkan periode yang sama pada liburan lebaran tahun sebelumnya.

Penurunan jumlah pengunjung ke Monas ini terjadi karena banyak calon pengunjung yang sudah mengetahui informasi bahwa puncak monas ditutup sementara selama beberapa jam pada saat libur Lebaran sehingga banyak yang mengurungkan niatnya untuk berkunjung ke Monas.

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014