Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana mengembangkan tempat hiburan Taman Impian Jaya Ancol sehingga menjadi kawasan wisata yang berkelas internasional.

"Kawasan Ancol itu mau kita kembangkan sedemikian rupa supaya nantinya warga yang ingin mencari hiburan tidak perlu sampai jauh-jauh pergi ke luar negeri," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.

Menurut dia, rencana pengembangan kawasan Ancol tersebut harus berjalan bersamaan dengan reklamasi pantai. Rencananya, reklamasi pantai seluas 16 hektar akan dilakukan oleh PT Pembangunan Jaya Ancol.

"Karena selama ini kalau kita lihat orang-orang kaya menghabiskan liburannya di luar negeri. Maka dari itu, saya berpikir bagaimana kalau Ancol dibuat seperti taman-taman hiburan yang ada di luar negeri," ujar Basuki.

Menanggapi rencana Basuki, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Gatot Setyo Waluyo menuturkan pihaknya akan mengubah Ancol menjadi tempat hiburan berkelas internasional.

"Rencananya, kami akan membangun sebuah theme park (taman hiburan) diatas lahan reklamasi. Pembangunan theme park itu juga bertujuan menaikkan citra Ancol menjadi tempat hiburan berkelas internasional," tutur Gatot.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan taman hiburan tersebut nantinya akan memiliki konsep yang benar-benar berbeda dengan Dunia Fantasi (Dufan), termasuk berbagai macam wahana yang ada didalamnya.

"Segmentasinya memang beda. Taman hiburan itu nanti mungkin akan lebih bertema laut karena lokasinya memang dekat laut. Untuk penamaannya, kemungkinan kita akan beri nama Dufan Ocean," ungkap Gatot.

Selebihnya, dia menambahkan pengembangan kawasan Ancol itu membutuhkan dana sebesar Rp1,6 triliun untuk tahap pertama. Selain taman hiburan, di lahan reklamasi itu juga akan dibangun hotel dan fasilitas lainnya.

Pewarta: Rr Cornea K
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014