... ambil Pak, gratis... "
Makkah (ANTARA News) - Sungguh beruntung jamaah haji Indonesia yang menginap di Hotel Al Lulua, Makkah karena mendapat makan gratis yang disediakan pemilik hotel.

Pada Sabtu malam, ratusan jamaah dari kloter 2 embarkasi Palembang, menikmati santap malam terdiri dari ayam, sayur dan sambal. Santapan itu disajikan secara prasmanan sehingga jamaah bisa mengambil sesukanya.

Demikian juga minuman jus dalam kemasan dan air mineral bisa diambil sesuka di alat pendingin. Tidak ketinggalan kopi dan teh juga tersedia.

"Silakan ambil Pak, gratis," kata seorang jamaah kepada wartawan ketika ditanya apakah minuman yang di dalam alat pendingin bisa diambil.

Saat ini hotel itu baru dihuni satu kloter dari nantinya delapan kloter. Satu kloter biasanya terdiri dari 380 hingga 450 jamaah.

Menurut Kepala Daerah Kerja Makkah, Endang Jumali, makan gratis itu disediakan hingga musim haji 2014 berakhir. Jamaah akan diberi makan malam dan pada pagi hari berupa roti dan makanan ringan.

Pemerintah memang tidak menyediakan makanan bagi para jamaah haji selama di Makkah. Makanan atau katering hanya disediakan selama jamaah haji berada di Madinah dan saar melakukan Armina (di Arafah dan Mina).

Namun untuk biaya hidup di Makkah, jamaah diberikan "living cost" sebesar 1.500 riyal (1 Riyal sekitar Rp3.150).

Jamaah kloter 2 embarkasi Palembang tersebut baru datang pada Jumat malam. Namun karena saat itu belum ada persiapan makan jamaah diberikan nasi kotak.

"Alhamdulillah. Kami mendapat sesuatu di luar harapan," kata seorang jamaah Haitami Aziz. Haitami bersyukur mendapat makan gratis sehingga bisa menghemat biaya.

Sementara itu Ketua Kloter, Sofyan Arifin mengatakan pemilik hotel hanya meminta agar didoakan agar tambah takwa dan bisnisnya lancar.

Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014