Anies mengemukakan ketika masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), ia mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Direktorat Pendidikan Dasar dan pertama kalinya datang ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Ruangan pertama yang ia kunjungi saat itu adalah ruang kerja Mendikbud Fuad Hasan.
“Kembali ke tempat ini saya merasa kembali ke habitat yang selama ini memang telah bergaul bersama-sama,” ujar Anies dalam acara pisah sambut di kementerian yang berlangsung Senin 27 Oktober 2014.
Menteri Anies dalam sambutan mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 2009-2014 Mohammad Nuh.
“Pak Nuh adalah sahabat, dan bukan orang lain bagi saya. Terima kasih Pak Nuh dan keluarga besar Kemdikbud atas sambutan yang hangat kepada saya,” kata Anies dalam acara yang juga dihadiri oleh Mohammad Nuh.
Pada kesempatan ini Mendikbud menyampaikan tiga prinsip kerja.
Pertama adalah mensyukuri perkembangan yang ada dalam pencapaian. Kemudian kedua, perbaiki kekurangan, dan terakhir adalah siap kerja.
“Insya Allah perjalanan ke depan adalah perjalanan yang akan kita jalani bersama-sama dengan cara yang baik, dan suasana kekeluargaan yang profesional,” kata Anies mengakhiri sambutan.
Sementara itu Mohammad Nuh dalam sambutan mengemukakan “Pak Anies Menteri kita yang baru. Atas nama keluarga besar Kemdikbud kami sampaikan selamat datang.”
Nuh berharap, bersama keluarga besar Kemdikbud, dapat memberian layanan pendidikan dan kebudayaan yang terbaik. Sehingga layanan pendidikan dan kebudayaan semakin lama akan semakin baik.
”Oleh karena itu kawan-kawan semua siap memberikan dukungan penuh kepada Pak Anies dalam menjalankan tugas memberikan layanan pendidikan dan kebudayaan,” tutur Nuh. (Kemdikbud/PIH/Seno Hartono)
Editor: Copywriter
Copyright © ANTARA 2014
