Ratusan warga itu sudah mengungsi sejak sepekan lalu karena rumahnya tergenang dengan ketinggian air hingga dua meter, menurut Kepala Kampung Wariori Robert Gasang di Manokwari, Selasa.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, tapi kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah karena selain rumah, ratusan hektar sawah juga terendam.
"Sudah ada bantuan dari pemerintah daerah setempat terhadap warga di pengungsian berupa bahan makanan dan obat-obatan untuk kebutuhan selama lima hari kedepan," katanya.
Menurut Robert, para korban banjir Kampung Wariori kemungkinan akan lama tinggal di pengungsian mengingat hujan deras masih sering datang.
"Kami berharap pemerintah daerah terus memberikan bantuan bahan makanan dan obat-obatan hingga banjir surut," ujarnya.
Pewarta: Ernes B Kakisina
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
