Jakarta (ANTARA News) - Alunan nada harmonika dari Gregoire Maret menjadi sarana komunikasi musisi Swiss itu dengan penonton Java Jazz Festival 2015 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jumat.

Tanpa basa-basi, pria kelahiran 1975 di Jenewa, Swiss itu tampil di panggung dan langsung memainkan harmonikanya bersama keyboardis John Beasley, bassis James Genus dan drummer Jeff 'Tain' Watts.

Lagu demi lagu mereka mainkan tanpa kata-kata, hanya ada alunan harmonika, betotan bass, denting keyboard dan piano serta gebukan drum.

Keempatnya berkolaborasi dalam harmoni, dalam beberapa kesempatan, Maret menyingkir ke pinggir panggung untuk memberi kesempatan rekan-rekannya memamerkan keahlian masing-masing dalam bermain instrumen.

Penonton ramai bertepuk tangan saat Maret memamerkan keahliannya menghasilkan nada-nada rumit dari harmonika. Nada-nada tinggi, yang dimainkannya sembari melompat-lompat kecil, dibawakan secara sempurna. Keempatnya sudah punya nama di dunia jazz.

Maret yang lulus dari Conservatoire Superieur de Musique de Geneve pernah mendapatkan penghargaan Album Jazz Kontemporer Terbaik Grammy pada 2005.

John Beasley adalah komposer, pianis, produser dan arranger Amerika yang telah tampil berdama musisi seperti Chaka Khan, James Brown dan Spice Girls.

Sementara itu, bassis James Genus adalah pemain dari Saturday Night Live Band yang telah bermain dengan banyak musisi, salah satunya adalah Daft Punk.

Drummer jazz Jeff "Tain" Watts adalah musisi yang pernah bekerjasama dengan Wynton Marsalis, Branford Marsalis, Betty Carter, Michael Brecker, David Gilmour dan Ravi Coltrane.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015