Pesawat tersebut sedang melakukan penerbangan rutin, mengangkut prajurit."
Jakarta (ANTARA News) - Pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera utara, pada Selasa tengah melakukan penerbangan rutin.

"Pesawat tersebut sedang melakukan penerbangan rutin, mengangkut prajurit," kata Panglima Komando Operasi TNI AU (Pangkoopsau) I Marsda TNI Dwi Putranto, saat dikonfirmasi wartawan, di Jakarta, Selasa.

Dwi mengatakan, pesawat nahas yang dikemudikan oleh Kapten Sandi itu mengangkut sekira 12 kru. Mereka berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta pagi tadi sekira pukul 06.00 WIB.

"Pada Senin (29/6) dari Malang, Jawa Timur, tadi pagi berangkat dari Halim," imbuhnya.

Rencananya, pesawat tersebut bertolak ke Pekanbaru, Riau, lalu ke Medan, Sumatera Utara. Namun, saat mau melanjutkan ke Dumai, (Riau), Tanjung Pinang (Kepulauan Riau) dan Pontianak (Kalimantan Barat), pesawat tersebut mengalami kecelakaan sekira pukul 11.48 WIB.

"Itu rute harian pesawat, terakhir ke Pontianak," katanya.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udata (Kadispenau) Marsma TNI Dwi Badarmanto mengaku saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan atas insiden tersebut dan saat ini tengah melakukan evakuasi di titik jatuhnya pesawat tersebut.

"Tim saya sudah menuju ke sana untuk melaksanakan evakuasi. Saat ini tim tengah melakakukan penyidikan sehingga belum dapat dipastikan jumlah korban akibat kecelakaan tersebut," katanya.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015