...kami dapat menjamin kebutuhan selama arus mudik dan arus balik di wilayah DIY."
Yogyakarta (Antara) - PT Pertamina Sales Area Yogyakarta dan Surakarta menambah pasokan premium untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta untuk kebutuhan menjelang Lebaran sebanyak 30 persen dari kondisi normal.

Brand Manager Pertamina Yogyakarta dan Surakarta, Fredi Anwar di Kepatihan Yogyakarta, Kamis, mengatakan kebutuhan premium di DIY mencapai 1.400 kilo liter per hari. Sehingga dengan penambahan 30 persen, setiap hari Pertamina akan memasok BBM sebanyak 1.820 kilo liter per hari.

"Sehingga kami dapat menjamin kebutuhan selama arus mudik dan arus balik di wilayah DIY," kata dia.

Menurut Fredi penambahan stok BBM itu akan dilakukan secara intensif mulai H-10 hingga H+10 Lebaran. Penghitungannya mengacu lonjakan kebutuhan premium di DIY pada Lebaran 2014 yang mencapai 13 persen dan permintaan selama Mei 2015 yang melonjak mencapai 20 persen. "Sehingga untuk lebih amannya kami tambahkan 30 persen," kata dia.

Sementara itu, untuk pasokan solar juga akan ditambah mencapai 5 persen, dan pertamax akan ditambah mencapai 60 persen.

Fredi mengatakan, Pertamina juga meminta SPBU di seluruh jalur utama arus mudik, lintas provinsi, dan jalur wisata di DIY untuk beroperasi selama 24 jam. Saat ini terdapat 60 SPBU di jalur-jalur utama di DIY.

Untuk mengefektifkan pengisian BBM selama Lebaran, ia mengatakan, Depot Pertamina di Rewulu, Jalan Wates juga akan dioperasikan untuk memberikan pelayanan pengisian tangki hingga malam hari.

"Pengisian BBM kami tekankan di malam hari karena, di siang hari kemungkinan besar akan sering terjadi kemacetan," kata dia.

Ia mengatakan, untuk menjamin kelancaran ketercukupan BBM di masing-masing kabupaten, Pertamina juga membentuk satgas gabungan yang melibatkan Hiswana Migas pada H-10 hingga H+10 Lebaran.

"Peran mereka adalah memastikan ketersediaan stok BBM di SPBU guna menghindari stok kritis, serta menerima laporan atau keluhan dari masyarakat terkait ketersediaan BBM," kata Fredi.

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015