Kami terpaksa harus menginap di masjid dulu, karena kondisi badan kelelahan setelah menempuh perjalanan selama delapan jam."
Merak (ANTARA News) - Pemudik dari Pulau Jawa yang menumpang bus umum turun di Terminal Terpadu Merak, Kota Cilegon, Banten, hendak menyeberang menuju Pulau Sumatera, banyak yang menginap memadati masjid dan ruang tunggu penumpang Pelabuhan Feri Merak.

Dari pantauan, Kamis dini hari, ratusan penumpang pejalan kaki yang turun dari angkutan bus di Terminal Terpadu Merak (TTM) memadati masjid dan ruangan tunggu, untuk menginap sambil menunggu waktu pagi.

Selain itu, juga banyak pemudik yang menginap di posko yang disediakan perusahaan pelayaran sebagai tempat beristirahat menunggu pagi, sebelum menyeberang menumpang feri menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami terpaksa harus menginap di masjid dulu, karena kondisi badan kelelahan setelah menempuh perjalanan selama delapan jam," kata Sumardi, salah seorang pemudik, bersama istri dan anak yang hendak menuju Lampung.

Ia mengaku, bersama keluarga dari Cirebon, Jawa Barat, sehingga sangat kelelahan setelah naik angkutan bus.

Apalagi, kata dia, anaknya kini mengalami demam dan batuk-batuk.

"Kami berencana melanjutkan perjalanan ke Lampung besok pagi, agar lebih aman dan nyaman," ujar dia.

Begitu pula Warsito, seorang pemudik yang bersama istrinya, menyatakan memilih lebih baik menginap untuk keselamatan diri, karena jika dipaksakan ke Kota Bumi Lampung Utara khawatir terjadi kecelakaan.

Kondisi badan yang kurang sehat setelah mengendarai sepeda motor selama enam jam dari Jakarta, menjadikan alasannya memilih menginap lebih dulu.

"Kami menginap di ruang tunggu Pelabuhan Merak bersama pemudik lainya," katanya.

Menurut dia, setiap mudik memilih perjalanan malam hari karena kondisi cuaca dingin, dan saat tiba di Merak masih bisa menginap sambil beristirahat.

Selain itu, perjalanan malam hari bisa menghemat biaya dibandingkan siang hari.

"Kami kalau pergi malam hari tidak banyak pengeluaran uang," ujarnya.

Sementara itu, Agus, petugas jaga di posko PT PLN Pelabuhan Merak, mengaku pihaknya menyediakan tempat tidur bagi pemudik yang kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh.

Para pemudik yang menginap di posko PLN juga diberikan makanan dan minuman gratis.

"Kami selalu mengimbau pemudik yang kemalaman atau kelelahan sebaiknya beristirahat di posko PLN, dan hingga kini banyak pemudik yang menginap," jelasnya.

Pewarta: Mansyur
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015