Indeks saham London itu berakhir lebih tinggi didorong oleh produsen pertambangan dan energi karena harga minyak dan beberapa logam dasar menguat, lapor Xinhua.
Produsen minyak Royal Dutch Shell, BP dan BG Group berada di antara pencetak kenaikan terbesar, setelah minyak mentah Brent dan West Texas Immediate naik 4,8 persen menjadi 51,59 dolar AS per barel di akhir sesi Selasa.
Harga saham Anglo American tumbuh sebesar 4,49 persen, melampaui kenaikan saham-saham unggulan (blue chips). Royal Dutch Shell B, Royal Dutch Shell A, Fresnillo dan Tesco, masing-masing naik 3,81 persen, 3,73 persen, 3,34 persen dan 3,03 persen.
Sementara itu, Hikma Pharmaceuticals memimpin kerugian saham unggulan dengan harga sahamnya jatuh 4,10 persen, diikuti oleh SABMiller turun 3,75 persen, easyJet turun 2,54 persen, Shire turun 2,48 persen dan ARM Holdings merosot 1,97 persen.
(T.A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
