Jakarta (ANTARA News) - Rusia membidik kerja sama di empat bidang industri dengan Indonesia, yakni di sektor kemaritiman, kedirgantaraan, logam dan otomotif.

"Untuk pengolahan logam, Rusia menawarkan kerja sama tambang bauksit di Kalimantan. Saya tidak ingat persis detail kerja samanya," kataDirektur Industri Alat Transportasi Darat Kementerian Perindustrian Soerjono di Jakarta, Jumat.

Soerjono menyampaikan hal tersebut usai mendampingi Menteri Perindustrian Saleh Husin bertemu dengan Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhail Galuzin, bersama Delegasi Federasi Rusia, di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta.

Soerjono menambahkan, soal kerja sama maritim, pihak Rusia berencana untuk masuk ke industri pembangunan kapal baru dan reparasi kapal.

Menurut dia, nelayan Indonesia membutuhkan teknologi yang bisa memastikan ikan itu ditangkap. Mereka yang sangat tertarik," ujar Soerjono.

Diketahui, perusahaan yang hadir dalam pertemuan tersebut yaitu United Shipbuilding Corporation.

Menurut Soerjono, pihak Rusia juga meminati dunia otomotif Indonesia, di mana mereka punya pabrikan bagus dan menguasai pasar dalam negeri Rusia.

Pewarta: Sella Gareta
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015