Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perhubungan menyatakan supir truk rawan terserang virus HIV/AIDS berdasarkan riset Komisi Penanggulangan Aids.

Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Sugihardjo, di Jakarta, Kamis, mengatakan jika dilihat dari pekerjaan, salah satu yang paling berisiko, yakni pekerjaan di sektor transportasi.

"Dari hasil penelitian tersebut, kelompok kerja yang berisiko tinggi terkena AIDS, salah satunya supir truk," katanya.

Dia menjelaskan hal itu dipicu karena sistem kerjanya yang tidak mengenal waktu dan pola hidup yang kurang sehat.

Pewarta: Juwita Rahayu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015