Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Polda Metro Jaya memperkirakan pelaku penembakan terhadap kantor staf khusus Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggunakan senjata laras panjang.

"Diduga pelaku menggunakan senjata laras panjang rakitan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal di Jakarta, Jumat.

Iqbal mengatakan perkiraan pelaku menggunakan senjata laras panjang rakitan berdasarkan pemeriksaan proyektil di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Penyidik menganalisa alur pada selongsong peluru menunjukkan tidak teratur dan kecepatan luncuran peluru lemah.

Iqbal menambahkan sejauh ini polisi belum dapat menyimpulkan motif penembakan tersebut.

Namun dugaan mengarah pelaku merupakan kelompok kejahatan jalanan.

"Belum ada petunjuk penembakan terkait dengan pejabat yang telah diperiksa," ujar Iqbal.

Sebelumnya, pelaku misterius menembak kaca jendela lantai 4 ruangan staf khusus Kementerian ESDM di Jalan HR Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan pada Kamis (10/9) sekitar pukul 12.00 WIB.

Hal itu berdasarkan penyidik yang menemukan barang bukti berupa proyektil dan pecahan kaca bekas sasaran tembak di lantai 4 ruang Staf Khusus Kementerian ESDM Widyawan Prawiraatmadja.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015