OP gula pasir yang kami lakukan ini karena harga di pasaran sudah mulai naik,"
Manado (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar operasi pasar (OP) gula pasir di Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara untuk mencegah harga gula melambung tinggi.

"OP gula pasir yang kami lakukan ini karena harga di pasaran sudah mulai naik," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perdagangan RI Srie Agustina di Manado, Jumat.

Srie mengatakan OP gula pasir di Kota Manado dilakukan di dua titik yakni Pasar Bersehati dan di Kampung Ternate Manado.

"Kami menggelontorkan gula pasir sebanyak tiga ton di Kota Manado dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga di pasar yakni sebesar Rp12 ribu per kilogram," katanya.

Harga gula pasir di sentra perdagangan Kota Manado saat ini sudah meningkat hingga kisaran Rp15 ribu per kilogram.

"Kenaikan yang cukup signifikan ini, membuat OP gula pasir harus dilakukan apalagi menjelang bulan suci Ramadhan," jelas Srie.

Diakui menjelag bulan suci Ramadhan maupun hari besar keagamaan lainnya, pasti akan ada kenaikan permintaan kebutuhan pokok termasuk didalamnya gula pasir.

Apalagi, katanya, gula pasir banyak digunakan untuk membuat kue Lebaran sehingga harus diantisipasi sejak awal.

Memang, katanya, saat ini memasuki masa panen tebu sehingga belum bisa dipasok ke masyarakat membutuhkan waktu hingga dua bulan kedepan, sehingga OP gula pasir ini dilakukan.

OP gula pasir tidak hanya di Kota Manado namun di 152 titik yang berada di Indonesia dengan volume yang disiapkan 3.800 ton, dan Kemendag bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta koperasi.

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016