Bandung (ANTARA News) - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengaku bangga dengan pembangunan Jembatan Layang Antapani Kota Bandung karena proyek pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi struktur baja bergelombang dengan bentang 22 meter.

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh untuk daerah lain. Dan Kota Bandung, ibukota Provinsi Jawa Barat menjadi daerah pertama yang menerapkan teknologi struktur baja bergelombang ini," kata Deddy Mizwar saat sambutan pada "ground breaking" Jembatan Layang Antapani Kota Bandung, Jumat.

Ia mengaku bangga kepada insinyur dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PUPR yang telah menciptakan teknologi struktur baja bergelombang untuk pembangunan Fly Over Antapani Kota Bandung itu.

"Kami berharap pembangunan ini berjalan suskes dan lancar sehingga mengurangi kemacetan akibat persimpangan jalan sehingga bisa menghemat BBM dan mengurangi polusi udara serta meningkatkan indeks kebahagian warga Kota Bandung," kata dia.

Selain itu, ia juga berharap pembangunan jembatan layang dengan menggunakan teknologi baja bergelombang itu juga bisa dibangun di daerah lainnya yang ada di Jawa Barat seperti di Bogor, Depok, Cirebon, Bekasi.

"Kita tahu bersama Bogor sudah penuh dan macet, Bekasi juga sama. Cirebon dengan Tol Cipali jadi nanti kita lihat daerah mana lagi yang perlu untuk Fly Over apalagi dengan biaya murah dari Pemprov, kabupaten/kota dan pemerintah pusat," katanya.

Kepala Balitbang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Arie Setiadi Moerwanto menuturkan Jembatan Layang Antapani dibangun demi mengatasi kemacetan di persimpangan Antapani antara Jalan Jakarta dengan Terusan Jalan Jakarta Kota Bandung.

Pembangunan jembatan layang dengan teknologi baja bergelombang ini, kata dia, menggunakan kombinasi mortar busa yang memiliki beberapa keunggulangan seperti waktu tempuh pengerjaan konstruksi jembatan yang lebih cepat sekitar 50 persen dibandingkan dengan jembatan layang dengan struktur beton bertulang.

"Kemudian dari sisi anggaran juga lebih efisien, yakni mencapai 60 hingga 70 persen efisiennya dibandingkan dengan pembangunan jembatan layang menggunakan beton bertulang," kata dia.

Jumat siang, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meresmikan peletakan batu pertama atau ground breaking Jembatan Layang Antapani Kota Bandung, Jawa Barat.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016