"Tidak ada perbedaan apapun dan tidak ada keistimewaan apapun, kompetisi terbuka, yang tidak siap kalah, yang siap dia yang memenangkan," kata dia, dalam sosialisasi Empat Pilar di acara Muktamar ke-XII Nasyiatul A'Isyiyahh, di Yogyakarta, Jumat.
Untuk memenangkan persaingan, Zulkifli mengatakan bahwa anak muda harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta bidang ekonomi.
"Siapkan sebaik-baiknya mengenai ekonomi. Paham ekonomi, belajar kewirausahaan, harus mandiri," ujar dia.
"Kalau ilmu ekonomi lemah, ya sudah seperti yang dikatakan Bung Karno, jadi kuli di negeri orang jadi kuli di negeri sendiri," sambung dia.
Dia memahami bahwa perjuangan untuk menguasai IPTEK dan ilmu ekonomi tidak mudah. "Tapi kalau sungguh-sungguh Insha Allah pertolongan Tuhan ada," tutup dia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
