"Saya memang punya misi memecahkan rekor nasional yang saya ciptakan di Peparnas lalu di Riau," katanya di Bandung, Sabtu.
Lifter asal Kabupaten Serdang Bedagai ini memang berhasil menciptakan rekor nasional pada Peparnas tahun 2012 di Riau dengan total angkatan 110 kg.
Di Peparnas kali ini di Jawa Barat, atlet peraih emas ASEAN Paragames 2013 dan 2015 itu bertekad bisa mencapai total angkatan 120 kg seperti target yang diemban selama di pelatnas.
"Latihan terakhir saya selama pelatda di daerah adalah 110 kg. Makanya saya harus meningkatkan total angkatan atas namaku sendiri. Apalagi ini merupakan ajang pemanasan sebelum berlaga di ASEAN Paragames 2017 nanti," katanya.
Jika bisa menciptakan rekor baru nantinya di Peparnas Jawa barat, akan menjadi prestasi yang luar biasa bagi atlet yang langganan emas dalam empat kali pelaksanaan Peparnas itu dan tentunya berbagai bonus akan mengalir.
"Tidak hanya pemerintah provinsi saja, Pemkab Serdang Bedagai juga sangat perhatian kepada kesejahteraan kami. Sebelum keberangkatan ke Bandung, Bupati memberikan uang saku Rp1 juta. Dia menjanjikan kalau kami bisa meraih emas, akan diberi bonus lagi," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016
