London (ANTARA News) - Badan Kesehatan Publik Inggris (National Health Service Trust/NHS) mengatakan rencana operasi dan rawat jalan di tiga rumah sakit yang terletak di timur laut Inggris telah dibatalkan setelah sebuah virus komputer menginfeksi jaringan layanan kesehatan.

Dalam lamannya, Northern Lincolnshire dan Goole NHS Foundation Trust menyebut serangan tersebut merupakan sebuah "insiden utama" yang menyebabkan pembatalan semua operasi yang direncanakan, janji rawat jalan dan berbagai prosedur diagnostik, Rabu.

"Sebuah virus telah menginfeksi sistem elektronik kami pada Minggu (31/10) dan kami telah mengambil keputusan mengikuti saran ahli, untuk menutup sebagian besar sistem kami sehingga dapat mengisolasi dan menghancurkannya," kata pihak NHS dalam laman seperti dikutip Reuters.

Beberapa pasien, termasuk yang memiliki kasus-kasus trauma besar dan wanita yang memiliki risiko tinggi dalam persalinan, sedang dialihkan ke rumah sakit lain.

Tidak jelas apakah virus tersebut disebabkan oleh serangan atau bukan, akan tetapi pada awal tahun ini, Amerika Serikat dan Kanada sama-sama mengeluarkan peringatan siber tentang gelombang pemerasan melalui serangan komputer.

Serangan dengan cara menginfeksi komputer tersebut, dilakukan melalui virus-virus "ransomware" yang akan mengenkripsi data dan menuntut pembayaran untuk membukanya.

"Ransomware" adalah perangkat lunak berbahaya yang mengunci data di komputer dan meninggalkan pesan yangmenuntut pembayaran untuk memulihkan datanya.

Pada Maret, Rumah Sakit Presbyterian di Hollywood, Los Angeles, AS, membayar uang tebusan sekitar 17 ribu dolar AS untuk mendapatkan kembali akses ke sistemnya.

(Uu.SYS/C/R030/G003) 

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016