Cianjur (ANTARA News) - Kunjungan wisatawan ke Situs Gunung Kasur di Desa Gadog, Kecamatan Pacet, Cianjur, Jabar, terus meningkat, meskipun situs tersebut belum resmi dijadikan tujuan wisata di kawasan tersebut.

Bahkan setiap akhir pekan tempat wisata bernuansa alam tersebut, dipadati ratusan siswa sekolah menengah pertama hingga sekolah menengah atas, untuk mengelar perkemahan Sabtu-Minggu atau lebih dikenal dengan persami.

"Sejak ditatanya kawasan situs menjadi lebih menarik, meskipun masih minim fasilitas penunjang, sebagai warga Cianjur utara, kami mendukung kalau Situs Gunung Kasur dijadikan destinasi wisata baru di Cianjur, sejak satu bulan terakhir kawasan ini ramai dikunjungi wisatawan lokal dan luar daerah," kata Azizi Anshori (27) tokoh pemuda Pacet, saat dihubungi, Minggu.

Pemuda yang sehari-hari berprofesi sebagai guru di salah satu SDN di Kecamatan Pacet itu, menjelaskan, dengan penataan yang dilakukan saat ini, akan menambah tempat kunjungan wisata khususnya yang bernuansa alam di bawah kaki Gunung Gede-Pangrango tersebut.

"Untuk saat ini, sudah terlihat kalau minat wisatawan lokal dan luar berbondong-bondong untuk datang ke situs yang menjanjikan pemandangan indah kota Pacet dan Cipanas, terlebih malam hari. Dibukanya lokasi perkemahan menjadikan tempat baru untuk warga lokal termasuk pihak sekolah untuk menggelar kegiatan," katanya.

Sudrajat tokoh pemuda Desa Gadog, menjelaskan, sejak dibukanya situs tersebut ke publik, meskipun keberadaanya telah diketahui sejak puluhan tahun lalu, dapat meningkatkan roda perekonomian warga yang mulai membuka usaha disepanjang jalan menuju lokasi, sebagai bentuk penunjang.

Bahkan pihaknya bersama elemen warga di sekitar lokasi, akan dilibatkan pihak desa dalam pengelolaan dan pengembangan, agar situs tersebut tetap terjaga dan dapat menjadi lahan penghasilan."Saat ini masih dalam pembahasan bagaimana kedepan situs ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatan," katanya.

Sementara pengiat budaya Cianjur, Eko Wiwit, menuturkan, dengan dibukanya Gunung Kasur sebagai tempat wisata baru di kawasan Puncak-Cipanas, diharapkan dapat meningkatkan dan menumbuh kembangkan seni budaya asli setempat yang selama ini minim peminat.

Bahkan untuk menarik minat pengunjung datang ke lokasi tersebut, dapat dilakukan berbagai cara promosi salah satunya menggelar helaran seni dan budaya, bekerja sama dengan biro perjalanan dan pengelola hotel di kawasan tersebut.

"Nuansa alam yang diberikan Gunung Kasur tidak jauh beda dengan tempat wisata yang sama di Jabar, bahkan lebih menarik. Dimana Gunung Kasur memiliki pemandangan tiga dimensi, bagian depan menghadap kota dan Gunung Gede-Pangrango, bagian belakang terdapat hamparan sawah dan perbukitan," katanya.

Dia berharap penataan yang akan dilakukan tidak asal-asalan sehingga menganggu zona situs, namun lebih mementingkan keaslian dan keasrian, agar wisatan yang datang benar-benar disuguhi keindahan alam tanpa banyak rekayasa.

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017