Chandra Bayu, Presiden Real Madrid de Indonesia, mengatakan pihaknya sudah berkomunikasi dengan Real Madrid di Spanyol melalui surat elektornik guna menjajaki kemungkinan mendatangkan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan ke Tanah Air.
"Kami ingin mendatangkan Real Madrid, kami susun strateginya," kata Chandra Bayu seusai Pelantikan Pengurus Pusat PRMI Periode 2016-2019 di Jakarta, Sabtu.
"Progresnya sangat baik, saya sudah laporkan ke Real Madrid dan terget saya sebelum 2020 Real Madrid sudah datang ke sini," lanjutnya.
Chandra menjelaskan langkah pertama yang dilakukan PRMI adalah mengumpulkan data anggota pendukung Real Madrid di Indonesia yang saat ini jumlahnya mencapai puluhan ribu orang.
Chandra mengatakan pihak Real Madrid di Spanyol meminta data tersebut guna melihat potensi pasar dari jumlah pendukung yang nantinya dijadikan bahan pertimbangan klub raksasa Spanyol itu.
"Kami sudah komunikasi melalui e-mail ke Real Madrid, yang mereka minta adalah data seperti apa dan sejauh mana pendukung Real Madrid di Indonesia," kata Chandra.
Langkah kedua yang dilakukan PRMI adalah menjalin kemitraan dengan sponsor dan promotor yang siap mendatangkan Real Madrid. Tidak lupa, PRMI juga meminta restu dari Kemenpora dan PSSI agar mendapatkan izin untuk mengundang Real Madrid dan menggelar pertandingan di Indonesia.
"Kita juga akan bekerja sama dengan pihak sponsor, pihak PSSI dan Kemenpora...Kami sudah bertemu perwakilan Kemenpora, beliau sangat positif responnya," lanjut Chandra.
Selain itu, Donnie Irawan selaku pendiri Madridista Indonesia dan penasihat PRMI berharap seluruh pengurus periode 2016-2019 agar semakin solid agar seluruh program yang dicanangkan berhasil dilaksanakan.
Ketua PRMI Regional Jakarta sekaligus ketua pelaksana pelantikan Pengurus Pusat PRMI 2016-2019 Ricky Prasetya Harahap, menyatakan harapannya untuk bisa menyaksikan Real Madrid bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
“Tentunya kalau ada kepengurusan baru, kami yang ada di regional ini punya harapan baru juga untuk PRMI kedepan, salah satu keinginan yang paling mendasar dan cita-cita kami bersama bisa menyaksikan pertandingan Real Madrid secara langsung di Stadion Gelora Bung Karno," ucap Ricky.
Kelompok fans pendukung Real Madrid didirikan pada Januari 2007 dengan nama awal Madridista Indonesia. Pada tahun 2012, Real Madrid di Spanyol meminta Madridista Indonesia mengubah nama menjadi Pena Real Madrid de Indonesia (PRMI) untuk keseragaman nama kelompok pendukung resmi dari seluruh dunia.
Pewarta: Alviansyah P
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
