Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Fraksi Partai Nasdem di DPR Syarief Abdullah Alkadrie menyebut teror menyiramkan air keras kepada penyidik KPK Novel Baswedan sebagai biadab, dan menuntut polisi mengungkapkan dan menangkap pelakunya.

"Ini tindakan biadab. Kita kepolisian untuk segera mengungkap dan menangkap aktor intelektual tindakan kekerasan dilakukan terhadap Novel Baswedan," kata Syarief Abdullah di Jakarta, Selasa.

Abdullah meminta apolri dan Kapolda secepatnya mengungkap kasus itu karena telah didukung teknologi canggih, seraya mencontohkan pelaku terorisme yang sesulit apa pun berhasil dideteksi dan ditangkap polisi dengan cepat.

"Tentu kasus Novel ini jauh lebih mudah. Bila tidak secepatnya akan berdampak negatif pada kepercayaan masyarakat kepada kepolisian," ujarnya.

Dia menilai Novel penyidik senior dan konsisten dalam penegakkan hukum khususnya pemberantasan korupsi sehingga pengungkapan kasus itu adalah ujian bagi polisi.

Nasdem menilai kasus ini harus segera diungkap agar tidak terjadi lagi kepada penyidik-penyidik KPK lainnya.

Novel disiram air keras sepulang salat subuh, pagi tadi. "Benar Novel Baswedan disiram air keras, untuk sementara masih dalam perawatan," kata adik Novel, Taufik Baswedan saat dikonfirmasi oleh Antara di Jakarta, Selasa.

Dia menjelaskan pelaku menyiramkan air keras ke Novel dari sepeda motornya saat Novel menengok ke belakang dan mengenai wajah Novel yang adalah penyidik senior KPK yang antara lain menangani kasus korupsi dalam pengadaan e-KTP.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017