Berlin (ANTARA News) - Kepolisian Jerman pada Minggu (7/5) mengevakuasi 50.000 orang dari kota Hanover dalam salah satu operasi pascaperang terbesar di negara tersebut untuk menjinakkan bom era Perang Dunia II.

Warga di kota yang padat peduduk tersebut diperintahkan untuk meninggalkan rumah mereka karena operasi itu, yang direncanakan sejak pertengahan April, guna menghilangkan beberapa bom tidak aktif yang baru-baru ini ditemukan.

Pihak berwenang diperkirakan akan menghilangkan sebanyak lima bom, tetapi seiring berjalannya hari, jumlahnya tak sebanyak yang disangka.

Menjelang siang, para ahli berhasil mengangkat tiga bom Inggris -- dua di antaranya berhasil dijinakkan. Bom ketiga akan membutuhkan perlatan khusus untuk diamankan.

Di dua tempat lainnya, hanya ada kepingan-kepingan yang ditemukan.

Tujuh panti jompo terkena dampak evakuasi tersebut dan beberapa lalu lintas kereta yang melalui kota itu terganggu akibat operasi itu, yang berlangsung sepanjang hari.

Pihak berwenang setempat yang menggelar kegiatan olahraga, budaya dan rekreasi, termasuk kunjungan museum dan pemutaran film untuk para warga yang terkena dampak evakuasi itu.

Museum dibuka secara gratis dan bioskop-bioskop menawarkan memberikan diskon untuk penayangan-penayangan khusus.

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017