Jakarta (ANTARA News) - Salah seorang personel grup musik pop Korea Selatan (K-Pop) dilaporkan terlibat kasus kekerasan seksual terhadap seorang wanita ketika mabuk.

Pejabat di Kantor Polisi Gangnam di Seoul selatan mengatakan menerima telepon dari seorang wanita di Yeoksam-dong, Seoul bagian selatan, pada pukul 08:56 pagi waktu setempat, Kamis, demikian laporan kantor berita Yonhap Korea Selatan.

Sang wanita yang tak disebut namanya itu mengklaim bahwa telah diperkosa oleh sang penyanyi idolanya dari salah satu kelompk musik K-Pop, dan pria lain.

Ketika polisi tiba di lokasi kejadian dan korban sedang bersama pria lain, namun penyanyi idola yang dimaksud si wanita tak ada di sana.

Seorang saksi lain, yang rupanya minum bersama mereka, diketahui membantah tuduhan yang diajukan oleh wanita tersebut.

"Penyataan saksi berbeda dengan keluhan yang kami terima, sementara kami belum mengambil pernyataan lengkap dari si penelepon," kata seorang pejabat polisi, yang tidak bersedia menyebut nama penyanyi dan kelompok musik K-Pop yang dituduhkan.

Polisi itu menngimbuhi, "Kita harus mendengarkan kedua belah pihak"

Oleh karena itu, polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017